‎‎Dana Bergulir Qardhul Hasan Melesat: UMKM Diprioritaskan, Media Tunggu Giliran

Daerah, Sorot4 Dilihat

KOTA SUKABUMI | reaksinusantaranews.com- Program qardhul hasan di Kota Sukabumi terus bergerak, membawa napas segar bagi pelaku usaha kecil. Di putaran kedua di Kecamatan Gunungpuyuh, 80 penerima manfaat mendapatkan modal usaha Rp250 ribu tanpa potongan dan tanpa bunga, dengan cicilan selama 10 bulan.

‎Wali Kota Sukabumi H. Ayep Zaki menyatakan, dana ini akan terus bergulir dan nilainya akan ditingkatkan hingga Rp1 juta. “Media pun boleh mengajukan pinjaman qardhul hasan, tapi tunggu momentum yang pas,” katanya saat acara di Kelurahan Gunungpuyuh, Sabtu (20/9/2025).

Poto ( tengah ) walikota Sukabumi. H. Ayep Zaki. saat memberikan santunan kepada anak yatim Piatu. Didampingi camat kecamatan gunung puyuh kota Sukabumi. Di gedung pertemuan kantor kelurahan gunung puyuh.

Ayep menegaskan sektor UMKM menjadi prioritas utama, dengan syarat penerima berkomitmen dan disiplin mencicil. Bidang lain akan menyusul setelahnya. Ia juga memastikan santunan anak yatim tetap diberikan rutin setiap bulan.

‎Saat ini, dana qardhul hasan yang dikelola masyarakat mencapai Rp91 juta, sementara dana wakaf sudah terkumpul Rp392 juta. Dana wakaf diinvestasikan melalui obligasi syariah yang dikelola lembaga keuangan syariah dan memberi imbal hasil 6–8 persen per tahun.

Warga masyarakat kecamatan gunung puyuh kota Sukabumi. Sabtu-20-september-2025.

‎“Setelah dipotong pajak, keuntungan kembali diputarkan melalui qardhul hasan. Jika jumlahnya membesar, akan dialokasikan untuk pendidikan, sosial, dan kegiatan keagamaan,” jelasnya.

‎Ayep juga mengingatkan soal kebijakan pusat yang memotong transfer daerah sekitar Rp196 miliar atau 24,5 persen. “Angkanya masih menunggu petunjuk teknis Kemendagri. Kemungkinan bidang pembangunan akan diefisiensikan,” tandasnya.***

Spread the love

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *